Contoh "ILUSTRASI" dan "TEKS DIALOG" dalam Naskah Drama

Siang Sobat semua,,,

Kali ini gue akan post tugas Bahasa Indonesia gue, tidak lain yaitu Naskah Drama. Tapi gue cuma post yang bagian ILUSTRASI dan TEKS DIALOG-nya doang. Silakan dibaca dan dikomen ya...

ILUSTRASI

“Jangan Mengendarai Sepeda Motor Dibawah Umur”

Pada suatu hari, Aziz sedang mengendarai sepedanya di jalan raya. Tiba-tiba Ia ditabrak oleh Sulton yang sedang mengendarai sepeda motor dibawah umur. Mereka pun jatuh dan Sulton ingin kabur. Akan tetapi, Aziz menahan tangan Sulton sehingga  Sulton tidak dapat kabur. Aziz tidak terima dan Ia ingin Sulton mengganti rugi atas kerusakan sepedanya. Sulton meminta maaf tetapi Aziz tidak memaafkannya.Akhirnya Mereka adu mulut dan terjadi perkelahian.

Pada saat itu, tanpa sengaja Yusuf melihat kejadian itu dan melerai Mereka. Tetapi Yusuf malah ikut terpukul. Karena Yusuf tidak bisa melerai perkelahian itu, lalu Ia memanggil Pak Polisi yang tidak jauh dari tempat kejadian. Setelah itu, Pak Polisi segera menuju ke TKP dan membawa Aziz dan Sulton ke kantor polisi. Yusuf juga ikut ke kantor polisi sebagai saksi mata.

Sesampainya di kantor polisi, Aziz dan Sulton di introgasi. Merekapun memutuskan untuk damai. Tetapi Sulton harus menanggung rugi karena selain memberi ganti rugi kepada Aziz, Ia juga harus kehilangan sepeda motornya yang ditahan Pak polisi. Sepeda motor Sulton  ditahan karena Sulton masih dibawah umur untuk mengendarai motor tersebut. Pak polisi memberi ucapan terima kasih kepada Yusuf  karena sudah melaporkan kejadian itu.

TEKS DIALOG

“Jangan Mengendarai Sepeda Motor Dibawah Umur”

Pagi-pagi Aziz sedang mengendarai sepedanya di jalan raya. Tiba-tiba Ia ditabrak oleh Sulton yang sedang mengendarai sepeda motor.

Aziz : “Kenapa kamu menabrakku!?”(dengan muka agak kesal)

Sulton : “Aku tidak sengaja. Aku tadi ingin menghindari bus”

Aziz : “Aku tidak mau tau, pokoknya kamu harus tanggung jawab!”(membentak dengan suara yang cukup keras)

Sulton : “Ya sudah, Aku minta maaf.”(sambil mengulur tangannya)

Aziz : “Nggak, pokoknya kau harus ganti rugi! Yang salahkan kamu!”(Aziz mulai marah)

Sulton : “Loh.. kok nyalahin aku? Yang salahkan kamu!”(Sulton juga mulai marah)

Aziz : “Oo begitu, rasakan ini!!”(sambil memukul Sulton)

Merekapun berkelahi. Pada saat itu, tanpa sengaja Yusuf melihat kejadian itu dan melerai Mereka.

Yusuf : “Woooyy!! Jangan bertengkar!!” (sambil berusaha memisahkan Aziz dan Sulton)

Aziz : “Kamu gak usah ikut campur! Rasain nih!!”(Aziz memukul Yusuf)

Yusuf : “Aduuuh… Aduuh..!!”(meringis kesakitan)

Yusuf tidak bisa melerai perkelahian itu, lalu Ia memanggil Pak Polisi yang tidak jauh dari tempat kejadian.

Yusuf : “Selamat pagi,Pak!”

Pak Polisi : “Selamat pagi, ada apa?”

Yusuf : “Ada perkelahian Pak!”

Pak Polisi : “Dimana??”

Yusuf : “Disana Pak!(sambil menunjuk arah TKP) Ayo ikut Saya!”(menuju ke TKP)

Pak Polisi : “Baik!”(mengikuti Yusuf)

Sesampainya di TKP, Pak Polisi melerai perkelahian Aziz & Sulton. Pak Polisi membawa mereka ke kantor polisi. Yusuf juga ikut ke kantor polisi sebagai saksi mata. Sesampainya di kantor polisi, Aziz dan Sulton di introgasi.

Pak Polisi : “Sebenarnya ada apa kok kalian sampai berkelahi?” (menanyai Aziz & Sulton)

Aziz : “Sulton menabrak saya dari belakang, Pak!” (sambil menundukkan kepala)

Pak Polisi : “Benar begitu Sulton?” (menanyai Sulton)

Sulton : “Ya Pak, saya salah” (sambil menundukkan kepala)

Pak Polisi : “Kalau begitu, masalah ini diselesaikan secara hokum atau bardamai saja?”

Aziz & Sulton : “Damai saja, Pak!”

Pak Polisi : “Ya sudah, kalau begitu kalian bermaafan. Tapi Sulton, Motor kamu saya sita karena kamu belum cukup umur untuk mengendarai motor”(meminta kunci motor Sulton)

Sulton : “Ya, Pak!” (menyerahkan kunci motornya kepada Pak Polisi)

Aziz & Sulton bermaafan dan saling berjabat tangan.

Pak Polisi : “Aziz, kamu mendapat ganti rugi dari Sulton"

Aziz : “Ya, Pak”(dengan perasaan agak lega)

Pak Polisi : “Yusuf, saya ucapkan terima kasih karena kamu sudah melaporkan kejadian tadi”(berjabat tangan dengan Yusuf)

Yusuf : “Sama-sama Pak Polisi”(sedikit tersenyum)

Yusuf, Aziz & Sulton pulang ke rumah masing-masing tanpa membawa masalah lagi.

Thank's